Friday, 24 May 2013

Malaysia mengaku sangat Membutuhkan Jokowi


Kondisi Malaysia semakin memanas menjelang pemilihan umum April mendatang.
 Warga Malaysia menyoroti kondisi perpolitikan di negerinya yang semakin 
memburuk.

Mereka mengaku menginginkan sosok seperti Joko Widodo (Jokowi), gubernur 

Ibu Kota Jakarta, saat ini.

Syed Nadzri Syed Harun, seorang kolumnis Malaysia, menulis tentang kondisi 

negeri jiran itu menjelang pemilu dikaitkan dengan sepak terjang Jokowi
Tulisan Syed Nadzri Syed Harus dilansir koran The Malay Mail, Selasa (19/2).

Tulisan Nadzri berjudul, Wanted badly: A Malaysian Jokowi. Dalam tulisannya 

Nadzri mengutip kisah Jokowi dalam majalah The Economist dan surat kabar 
The Wall Street Journal akhir Januari lalu. Dia mengatakan, Jokowi yang baru 
menjabat Gubernur Jakarta akhir Oktober tahun lalu lebih menekankan kerja nyata 
ketimbang sibuk dengan urusan politik.

"Jokowi bahkan mau masuk ke gorong-gorong dan mengunjungi daerah kumuh 

serta berbicara dengan rakyat miskin tentang akses kesehatan dan pendidikan," 
tulis Nadzri.

Jokowi, kata dia, juga langsung turun tangan menangani banjir besar yang 

merendam Jakarta bulan lalu. "Dia lebih menekankan aksi nyata untuk 
menangani banjir," demikian tulisan Nadzri, beberapa mengutip artikel 
The Economist dia.

Pada 8 Januari lalu Jokowi juga terpilih sebagai Wali Kota terbaik ketiga di 

dunia ketika dia menjabat sebagai wali kota Solo.

Tak hanya itu, Nadzri menyoroti kondisi kemacetan parah yang selalu melanda

 Ibu Kota Kuala Lumpur, Johor Baru, dan Penang, hingga menyebabkan kualitas 
kehidupan menurun. Dia mengangkat kisah Jokowi yang akan mewujudkan 
pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) di Jakarta untuk mengatasi kemacetan.

Nadzri kembali menegaskan buruknya kondisi Malaysia saat ini yang banyak 

dipimpin oleh orang-orang yang lebih mementingkan urusan politik ketimbang 
aksi nyata.

"Kita butuh Jokowi di sini. Dan seperti pernah dia katakan, dia tak ingin jadi 

presiden. Dia hanya menjalankan pekerjaan mulia."

No comments:

Post a Comment